portalberitamerdeka.co portal update harian berita tentang kriminal, artis, trend, olahraga, geopolitik, partai gerindra, prabowo subianto
Berita  

Pria yang Pernah Menjadi Mahasiswa Termuda di China Sekarang Memilih untuk Menjadi Pengangguran dan Menghabiskan Uang Orang Tua

Pria yang Pernah Menjadi Mahasiswa Termuda di China Sekarang Memilih untuk Menjadi Pengangguran dan Menghabiskan Uang Orang Tua

Pada saat itu, sikap Zhang Xinyang dikritik oleh masyarakat, namun tampaknya hal tersebut tidak mempengaruhinya. Bahkan, dia malah menyalahkan orang tuanya.

“Orang tua saya melahirkan saya dan memaksakan impian mereka kepada saya, berharap suatu hari nanti saya akan mencapai apa yang mereka inginkan di masa lalu,” katanya saat berusia 16 tahun.

“Mereka merencanakan hidup saya, mencoba membuat saya berpikir bahwa apa yang mereka tuntut untuk saya lakukan adalah apa yang saya inginkan.”

Orang tua Zhang kadang-kadang menyatakan penyesalannya karena telah memaksanya terlalu keras, namun mereka berharap kesuksesannya akan membenarkan tindakan mereka. Namun, harapan mereka tidak terwujud.

Saat ini, di usianya yang ke 28 tahun, Zhang bukanlah pria yang paling diharapkan kedua orang tuanya. Dia masih tinggal di apartemen di Beijing yang disewanya bertahun-tahun yang lalu dan mereka terus menanggung biaya sewanya.

Zhang juga tidak memiliki pekerjaan dan menghabiskan sebagian besar waktunya duduk-duduk tanpa melakukan apa pun.

Dia percaya cara hidup sederhana ini adalah ekspresi kebahagiaan yang sesungguhnya dan dia puas dengan mengandalkan orang tuanya dan pekerjaan sampingan untuk menghidupi dirinya sendiri.

“Mereka berhutang budi padaku,” kata Zhang baru-baru ini tentang orang tuanya.

“Apartemen yang tidak pernah mereka belikan untuk saya seharusnya bernilai lebih dari 10 juta yuan sekarang.”

Kisah Zhang Xinyang telah tersebar di media sosial lokal. Beberapa orang mengkritiknya karena kesombongan dan kurangnya rasa hormat terhadap orang tuanya, sementara yang lain menyebut kasusnya sebagai pelajaran bagi orang tua yang terlalu memaksakan anak-anak mereka padahal seharusnya mereka membiarkan anak-anak menikmati masa kecil mereka.