Pada 16 Desember 2014, sebuah serangan teroris mengerikan terjadi di Kota Peshawar, Pakistan, ketika tujuh anggota Taliban bersenjata lengkap menyerbu Sekolah Umum Angkatan Darat. Dalam serangan ini, 150 orang tewas, di mana 134 di antaranya adalah pelajar.
Sekolah tersebut merupakan sekolah dasar dan menengah yang dikelola oleh tentara Peshawar, Pakistan. Saat itu, sekolah tersebut menampung lebih dari 1.000 staf dan siswa, banyak di antaranya adalah anak-anak personel militer.
Para teroris berhasil memasuki kompleks tersebut dengan cara memanjat tembok dan memulai serangan pada pertengahan pagi. Mereka meledakkan bom di kendaraan mereka untuk mengelabui penjaga sekolah. Para teroris kemudian masuk ke aula pertemuan utama dan menembak secara membabi buta pada sekelompok besar siswa yang sedang belajar tentang pertolongan pertama. Mereka juga masuk ke ruang kelas dan menembak guru serta siswa yang lebih tua dengan senapan otomatis dan granat.
Para penyerang hanya berusaha membunuh tanpa berniat menyandera. Akhirnya, para penyerang dapat dihentikan oleh Kelompok Layanan Khusus Tentara Pakistan. Para penyerang menggunakan rompi bunuh diri berlapis bahan peledak.
Meskipun para penyerang berhasil dihentikan, ada beberapa tentara yang terluka akibat pecahan rompi, sementara para penyerang tewas dalam kejadian tersebut.