Kasus ini dimulai pada 26 November, ketika istri Singh menemukan iklan Facebook yang menawarkan telur organik. Mereka memutuskan untuk membelinya dan mengklik tombol “pesan”. Mereka kemudian diarahkan ke obrolan WhatsApp dengan “penjual” yang bernama Jason.
Jason meyakinkan mereka tentang kualitas telurnya dan meminta deposit dilakukan melalui aplikasi, sementara sisanya harus dibayar pada saat pengiriman. Dia kemudian mengirimkan tautan untuk mengunduh aplikasi tersebut.
Singh menginstal aplikasi tersebut, menggunakan untuk memesan 60 butir telur, dan diarahkan ke halaman pembayaran yang sangat mirip dengan halaman web bank. Singh kemudian memasukkan rincian login akun UOB-nya, tetapi transaksi gagal.
Mereka memberi tahu Jason tentang masalahnya dan mencoba membatalkan pesanannya, tetapi Jason bersikeras untuk melanjutkan pengiriman yang menurutnya akan dilakukan pada hari berikutnya.