Seorang remaja di Amerika Serikat berhasil mengalahkan sistem komputer dari game Tetris, yang sebelumnya hanya dapat dilakukan oleh kecerdasan buatan (AI). Willis Gibson (13), seorang gamer dengan kanal Youtube bernama “Blue Scuti”, menjadi manusia pertama yang mencapai level “kill screen” dari game puzzle versi Nintendo.
“Oh my God!” teriaknya berulang kali dalam video yang diunggah di kanal Youtube-nya. “Aku tidak bisa merasakan jari-jariku,” tambahnya. Keberhasilan Gibson ini menggarisbawahi pencapaian komunitas yang aktif melakukan turnamen game Tetris, baik secara daring maupun tatap muka.
Presiden Kejuaraan Dunia Tetris Klasik, Vince Clemente, mengatakan, “Ini belum pernah dilakukan oleh manusia sebelumnya. Ini pada dasarnya adalah sesuatu yang semua orang anggap mustahil sampai beberapa tahun lalu.”
Tetris adalah permainan sederhana dan adiktif, di mana pemain harus memutar dan memanipulasi balok-balok yang jatuh dengan berbagai bentuk agar menyatu dan membuat garis padat di dalam kotak. Setelah sebuah garis terbentuk, garis tersebut menghilang, menyisakan lebih banyak ruang – dan waktu – untuk mengatur blok-blok berikutnya. Sementara di level tertentu, balok akan jatuh dengan lebih cepat.