portalberitamerdeka.co portal update harian berita tentang kriminal, artis, trend, olahraga, geopolitik, partai gerindra, prabowo subianto
Berita  

Setelah 72 Jam, Korban Tewas Gempa Jepang Bertambah Menjadi 81 Orang, Persediaan Makan-Minum Mulai Menipis

Setelah 72 Jam, Korban Tewas Gempa Jepang Bertambah Menjadi 81 Orang, Persediaan Makan-Minum Mulai Menipis

Perdana Menteri Fumio Kishida mengatakan kepada wartawan pada Kamis pagi bahwa dalam empat hari terakhir, telah diselamatkan 156 orang, dan hingga pukul 9 pagi, polisi telah menerima 138 permintaan bantuan. Sebanyak 80 kasus telah ditangani pada saat itu dan 58 kasus sisanya akan ditangani dengan tepat, tambahnya.

“Saya sangat yakin bahwa pemerintah pusat dan daerah, serta pelaku usaha dan masyarakat, harus bersatu untuk menghadapi krisis nasional ini,” kata Kishida, seraya menyebut gempa bumi tersebut sebagai “bencana alam terbesar di era Reiwa.”

Satu orang dilaporkan hilang dari pelabuhan Suzu setelah tsunami melanda daerah tersebut pada hari Senin.

Lebih dari 320 orang terluka di Ishikawa saja, menurut laporan, dan total lebih dari 60 kasus serupa juga terjadi di prefektur tetangga, Toyama dan Niigata.

Pihak berwenang masih menaksir tingkat kerusakan bangunan dan rumah di wilayah tersebut, terutama di kota-kota yang terkena dampak paling parah akibat gempa. Namun hingga Rabu sore, lebih dari 200 rumah di Ishikawa dipastikan hancur seluruhnya atau sebagian.

Di prefektur tetangga, 420 rumah di Niigata dan 57 di Toyama juga dipastikan rusak.

Mulai jam 1 siang pada hari Kamis, 34.554 orang telah mengungsi dari rumah mereka untuk mencari perlindungan di 407 pusat evakuasi yang terletak di tiga prefektur Ishikawa, Toyama dan Niigata, kata Menteri Pencegahan Bencana Yoshifumi Matsumura kepada wartawan pada hari Kamis.

Sekitar 33.000 orang telah mengungsi dari rumah mereka dan mencari perlindungan di 355 pusat evakuasi di Ishikawa.