Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo telah menyatakan bahwa dalam pertahanan siber, peran BSSN sangat diperlukan agar hasilnya dapat maksimal. “Pertama, kita perlu menugaskan BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara), penting untuk memperkuat sistem keamanan yang baik, Sumber Daya Manusia yang baik, dan infrastruktur yang baik,” ujar Ganjar dalam debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu (7/1/2024).
Ganjar juga menekankan perlunya penguatan keamanan siber di kepolisian. “Kepolisian perlu diperkuat dengan lembaga siber yang dipimpin oleh institusi siber, kita perlu duta besar siber,” tegasnya.
Debat capres ke-3 ini mengangkat tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. Debat tersebut diadakan di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu (7/1/2024) pukul 19.00 WIB.
Untuk pelaksanaan debat capres-cawapres kali ini, KPU telah menetapkan 11 nama panelis yang bertugas merumuskan pertanyaan-pertanyaan debat. Selain panelis, KPU juga telah menetapkan Moderator Debat III, yaitu Ariyo Ardi, jurnalis Global TV, dan Anisha Dasuki, jurnalis iNews TV.
Selama masa kampanye, debat Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden yang difasilitasi oleh KPU dilangsungkan sebanyak 5 kali; 3 kali untuk Calon Presiden dan 2 kali untuk Calon Wakil Presiden, sesuai dengan aturan dalam Pasal 50 ayat (1) Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilihan Umum. Semua debat Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden dilaksanakan di Jakarta.
