portalberitamerdeka.co portal update harian berita tentang kriminal, artis, trend, olahraga, geopolitik, partai gerindra, prabowo subianto
Berita  

Mengenal Sampah Antariksa dan Potensi Risikonya

Mengenal Sampah Antariksa dan Potensi Risikonya

Menurut laman brin.go.id, meskipun terkesan kecil dan jauh, sampah luar angkasa bisa menyebabkan bahaya besar bagi manusia dan aktivitas di luar angkasa. Berikut ini adalah beberapa bahaya dari sampah luar angkasa.

1. Ancaman bagi Satelit dan Astronot

Sampah luar angkasa yang bergerak dengan kecepatan tinggi dapat menabrak satelit dan pesawat luar angkasa. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan parah bahkan kehancuran.

Tabrakan dengan objek kecil seperti baut pun bisa berakibat fatal bagi astronot yang berada di luar angkasa. Contohnya terjadi pada 10 Februari 2009, ketika pesawat luar angkasa Rusia menabrak pesawat luar angkasa komersial Iridium AS yang masih berfungsi. Tabrakan tersebut menghancurkan keduanya dan meninggalkan lebih dari 2.300 keping sampah luar angkasa yang dapat dilacak di orbit.

Pada bulan Juni 2021, sebuah potongan sampah luar angkasa berukuran kecil menabrak lengan robot Stasiun Luar Angkasa Internasional dan merusaknya.

2. Gangguan pada Komunikasi dan Navigasi

Sampah luar angkasa juga dapat mengganggu sinyal satelit yang digunakan untuk komunikasi, navigasi, dan sistem lainnya. Hal ini bisa mengganggu layanan GPS, telekomunikasi, dan bahkan kendali lalu lintas udara.

3. Risiko Jatuh ke Bumi

Meskipun sebagian besar sampah luar angkasa akan terbakar saat memasuki atmosfer Bumi, beberapa objek yang lebih besar bisa jatuh ke permukaan Bumi. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada properti dan bahkan membahayakan nyawa manusia.

Pada bulan Agustus 2022, serpihan pesawat ruang angkasa SpaceX Crew Dragon yang terbakar jatuh ke atmosfer dan mendarat di sebidang peternakan domba di Australia, menancap seperti paku di tanah.

4. Pencemaran Lingkungan

Sampah luar angkasa yang terbuat dari bahan beracun dapat mencemari lingkungan saat jatuh ke Bumi. Hal ini berpotensi membahayakan kesehatan manusia dan ekosistem.

Dengan demikian, penanganan sampah luar angkasa perlu menjadi perhatian agar dapat mengurangi dampak negatifnya terhadap kehidupan di Bumi.

Exit mobile version