DAILYPANGANDARAN – DPC PDI Perjuangan Pangandaran mengusulkan pasangan Citra Pritiyami dan Ino Darsono untuk Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.
Seperti yang diketahui, Citra adalah anggota DPRD sekaligus kakak dari artis Cakra Khan. Sementara itu, Ino adalah mantan wakil ketua DPRD Pangandaran. Ino mundur dari parlemen untuk ikut Pilkada 2015.
Ketua DPC PDI Perjuangan Jeje Wiradinata menyatakan bahwa partainya telah memutuskan untuk mencalonkan Citra sebagai bakal calon bupati dan Ino sebagai bakal wakil bupati untuk Pilkada 2024. “Keputusan ini sudah 99% mantap untuk bertarung pada Pilbup 27 November mendatang,” kata Jeje kepada wartawan setelah konsolidasi di Kantor DPC PDI Perjuangan, Rabu (31/7/2024).
Menurut Jeje, siapapun yang menjadi bakal calon bupati dan wakil bupati Pangandaran pada Pilkada nanti harus mematuhi prinsip dan instruksi partai.
“Siapapun yang ditugaskan oleh partai, itu komitmen. Dia harus melaksanakan tugas tersebut dengan baik,” ujarnya.
Jeje menyebut pemilihan Citra sebagai bakal calon bupati dilakukan secara objektif dan subjektif. “Pertama, dia meraih suara tertinggi dalam Pemilu 2024 di Pangandaran dan aktif bertemu dengan rakyat di dapilnya. Ya, mungkin pemimpin perempuan,” jelasnya.
Selain itu, kata Jeje, Ino sebagai tokoh masyarakat mewakili sebagian kalangan di wilayah Pangandaran utara, seperti Kecamatan Padaherang, Kalipucang, dan Mangunjaya.
“Maka dengan adanya kakaknya Cakra Khan yang mewakili wilayah Kecamatan Parigi, Sidamulih, dan Cijulang sudah cukup,” kata Jeje.
Jeje mengatakan bahwa penerimaan Citra oleh masyarakat cukup baik, termasuk juga Ino. “Jadi, secara geopolitik, keduanya mewakili ke-10 kecamatan di Pangandaran,” katanya.
Ia menekankan bahwa kunci keberhasilan keduanya terletak pada komunikasi antara calon dan kader partai. “Kuncinya hanya pada komunikasi,” tambahnya.
Sementara itu, terkait koalisi partai, Jeje belum memastikan dengan partai mana PDI akan berkoalisi. “Koalisi Politik PDI masih belum jelas, saat ini masih dalam proses, namun kami telah memiliki 16 kursi. Komunikasi dengan partai lain masih berlangsung,” ungkapnya.
“Sebelum segalanya ditetapkan, sebelum mendapat rekomendasi, situasinya masih dalam proses. Semuanya masih dinamis,” lanjutnya.
Jeje menyebutkan bahwa rekomendasi dari DPP akan segera dikeluarkan. “Mungkin dalam satu dua hari ke depan, keduanya akan dipanggil oleh DPP PDI,” tambahnya.
Sebelumnya, PDI Perjuangan telah menugaskan Asep Noordin sebagai bakal calon wakil bupati. Sejumlah bakal calon bupati dari PDI Perjuangan menyatakan kesiapan mereka untuk mengikuti instruksi partai.
“Segala keputusan partai harus diikuti. Saya secara pribadi siap jika keputusan saat ini yang terbaik,” ucap Asep Bendahara DPC PDI Perjuangan Pangandaran.
Istri Bupati Pangandaran, Ida Nurlaela, menyatakan dukungannya terhadap siapapun yang diusulkan sebagai bakal calon bupati dari PDI Perjuangan.
“Sebagai kader partai, pastinya saya mendukung,” kata Ida yang juga anggota DPR RI terpilih dalam Pemilu 14 Februari 2024.