Berita  

Tragedi Jatuhnya Pesawat Hercules TNI di Condet pada Tanggal 5 Oktober 1991 Menewaskan 135 Orang, Sisanya Hanya 1 Penumpang Selamat

Sebanyak 132 anggota Pasukan Khas atau Paskhas TNI Angkatan Udara meninggal dunia dalam musibah kecelakaan Pesawat Hercules C130 di Condet, Jakarta Timur, pada 5 Oktober 1991. Saat itu anggota Paskhas TNI usai mengikuti upacara HUT ABRI.

Mengutip informasi dari tayangan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (8/7/2016), satu-satunya penumpang yang selamat dalam tragedi tersebut adalah Pembantu Letnan Satu atau Peltu Bambang Subandi, yang dikabarkan masih aktif menjadi prajurit TNI Angkatan Udara.

Kisah jatuhnya Pesawat Hercules hingga kini masih membekas di benaknya. Bagi pria kelahiran Ngawai 7 Maret 1966, peristiwa yang terjadi 25 tahun lalu itu menyisakan banyak cerita. Setelah kejadian itu, julukan “Hercules” pun selalu melekat dalam namanya.

Selama dua tahun lamanya Bambang menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto. Sebanyak 60 kali dirinya melakukan operasi rekonstruksi tubuh akibat luka bakar 70 persen yang diderita. “Saya 9 bulan tidak pakai baju. Kulit saya semua terbakar, kondisinya infeksi,” ungkap Bambang.

Buat Bambang, dukungan orang terdekat dan rasa tanggung jawab sebagai anak sulung di keluarga lah yang menjadi semangat hidupnya. Kini Peltu Bambang yang bertugas di Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) pada Satuan Komunikasi dan Elektronik menjadi inspirasi para rekannya dan keluarga.

Menurut informasi yang beredar, 133 orang prajurit termasuk awak tewas. Sementara itu, dua orang di darat juga dilaporkan meninggal dunia. Jadi total korban tewas 135. Hanya satu orang yang selamat yakni Bambang Subandi.