Dua orang pria berinisial S dan N ditangkap oleh polisi karena diduga memeras seorang guru taman kanak-kanak (TK) dengan ancaman di Kompleks Puri Permata Pamulang, Babakan, Setu, Tangerang Selatan, Provinsi Banten. Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya mengungkapkan bahwa kejadian itu terjadi pada Jumat (14/2) setelah kedua tersangka marah karena tidak diberikan uang dan salah satu dari mereka bahkan mengeluarkan senjata tajam. Mereka berhasil ditangkap tanpa perlawanan di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) dan saat ini sedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
Sebelumnya, video aksi premanisme dua orang dalam seragam organisasi masyarakat (ormas) menyerang guru di depan murid TK viral di media sosial. Peristiwa tersebut terjadi saat latihan orkes barisan murid TK di mana kedua pelaku mengancam para guru dengan senjata tajam di depan anak-anak dan orang tua yang merasa khawatir dan meminta agar kejadian tersebut dihentikan. Polisi masih menyelidiki motif serta relevansi kasus ini dengan aksi sebelumnya, namun korban tidak mengalami luka. Semua informasi di atas merupakan hasil riset wartawan Ilham Kausar, dengan revisi dari Editor Edy Sujatmiko.
