Seorang pemilik toko bernama JS (69) ditemukan tewas di dalam cor semen di ruko miliknya di area Pulogadung, Jakarta Timur setelah hilang selama seminggu. Kuasa hukum keluarga, Enjel Aritonang, mengungkapkan bahwa korban terakhir kali dilihat saat pamit kepada istrinya untuk memeriksa renovasi toko pada pagi hari. Mereka tidak mengetahui alasan pasti mengapa korban datang ke toko yang sedang direnovasi tersebut.
Diketahui bahwa sebelumnya ada perselisihan antara korban dan para pekerja toko. Pihak keluarga kemudian membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Timur dan berkolaborasi dengan pemilik warung nasi Padang yang menyewa rumah milik korban untuk memantau kegiatan para pekerja. Karena kecurigaan keluarga, pihak kepolisian segera mengambil tindakan dan melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
Keluarga korban bekerja sama dengan pihak yang menyewa rumah milik korban untuk memantau setiap gerak gerik mencurigakan dari para pekerja toko. Penyelidikan masih terus berlangsung, dan pihak berwenang sedang mencari tahu motif sebenarnya di balik kematian tragis ini. Semua pihak berharap agar kebenaran segera terungkap dan keadilan bisa ditegakkan.