Kepolisian Jakarta Barat berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Singapura terkait penemuan seorang pria yang tewas di halte Tanjung Duren. Koordinasi tersebut dilakukan karena belum ada pihak keluarga korban yang datang untuk mengidentifikasi jenazah. Dua orang saksi telah diperiksa terkait kejadian tersebut, dimana korban diduga tiba-tiba tersungkur dan meninggal. Polisi juga sedang melakukan penyelidikan melalui rekaman CCTV di halte. Meskipun tim Inafis tidak menemukan tanda-tanda kekerasan, mayat WNA asal Singapura tersebut masih dalam proses divisum di RSCM Jakarta. Suasana kepolisian sangat mengharapkan kerjasama pihak terkait untuk membantu mengidentifikasi korban dan menyelidiki lebih lanjut mengenai kejadian tersebut.
Polisi Singapura Koordinasi dengan Kedubes Terkait Penemuan Mayat

Read Also
Recommendation for You

Polres Metro Jakarta Pusat telah berhasil mengamankan 25 remaja yang diduga sebagai anggota geng motor…

Pihak kepolisian telah memeriksa sebanyak 39 saksi terkait kasus kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI),…

Kepolisian berhasil menangkap seorang petugas keamanan rumah yang melakukan tindakan pencurian di Jakarta Selatan. Pelaku,…

Polisi telah memberikan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyelidikan (SP2HP) kepada pelapor dari kasus kematian mahasiswa…

Pada Jumat (21/3), sejumlah peristiwa berkaitan dengan keamanan dan kriminalitas di DKI Jakarta masih menarik…