PortalBeritaMerdeka.co adalah portal berita harian yang menyediakan pembaruan terkini dalam berbagai topik, termasuk kriminal, artis, tren, olahraga, geopolitik, Partai Gerindra, dan Prabowo Subianto

Saya Selalu Cepat: Panduan Austin untuk Kecepatan Optimal

Marc Marquez menjadi dominan di sirkuit Austin, di mana ia telah meraih tujuh kemenangan sejak debutnya di MotoGP. Tapi kenangan manis tahun lalu saat mengendarai Ducati Gresini Racing harus diakhiri dengan kecelakaan karena masalah rem. Sirkuit Austin memang menjadi tempat keramat bagi Marc, yang berhasil memenangi balapan beruntun MotoGP Amerika antara 2013 dan 2018. Namun, keberuntungan tidak selalu berpihak padanya, seperti pada tahun 2019 ketika kecelakaan menghampirinya.

Setelah cedera dan sejumlah masalah, Marquez kembali ke sirkuit Austin pada tahun 2021 untuk memenangi balapan ketujuhnya, namun kali ini dengan Ducati. Pada 2024, Marquez tengah bersaing dengan Ducati GP23 milik tim Gresini, meskipun akhirnya ia tersingkir dari jalur balapan karena masalah rem. Tahun ini, dengan Ducati generasi baru, Marquez memimpin klasemen sementara setelah meraih kemenangan di dua Grand Prix pertama.

Meskipun cedera serius di masa lalu, Marquez berhasil kembali ke performa terbaiknya dan siap menghadapi tantangan di sirkuit yang menuntut seperti Austin. Dengan fokus dan kerja sama tim yang baik, Marquez yakin dapat mempertahankan performa impresifnya. Sirkuit Austin yang berkelok-kelok memang cocok dengan gaya balap Marquez, dan meskipun Maverick Vinales menjadi juara terakhir non-Ducati di MotoGP Amerika, Marquez tetap optimis meraih kemenangan.

Source link