Yuki Tsunoda mengungkapkan jadwal promosi Red Bull Formula 1 menjelang Grand Prix Jepang dan mengakui bahwa belum berbicara dengan mentor pembalapnya, Helmut Marko. Setelah Grand Prix Cina, Red Bull membuat keputusan untuk menukar Tsunoda dengan Liam Lawson setelah dua akhir pekan yang sulit bagi pembalap rookie asal Selandia Baru tersebut. Tsunoda kini menjadi rekan setim Max Verstappen, sementara Lawson kembali ke tim satelit Racing Bulls.
Menurut Tsunoda, Christian Horner memberitahunya tak lama setelah balapan di Shanghai bahwa ada kemungkinan perubahan dalam masa depannya. Namun, ia merasa aneh karena masih belum mendengar kabar dari konsultan Red Bull, Helmut Marko. Tsunoda menyatakan bahwa biasanya Marko selalu meneleponnya, tetapi kali ini hal itu tidak terjadi.
Saat menerima telepon tentang pergantian tim di Jepang, Tsunoda sedang berada di simulator tim untuk mempersiapkan balapan di Suzuka bersama Racing Bulls. Meskipun menghadapi tekanan untuk tampil pada akhir pekan di kampung halamannya dengan mobil yang belum ia kendarai sebelumnya, Tsunoda masih merasa santai.
Meskipun belum mendengar kabar dari Marko, Tsunoda menerima pesan dukungan dari mantan pembalap Red Bull, Sergio Perez dan Pierre Gasly. Ia menyatakan bahwa tekanan akan datang secara alami saat memasuki lintasan, tetapi untuk saat ini ia fokus untuk menghadapi balapan di grand prix rumahnya. Dengan suasana yang santai, Tsunoda siap menjalani tantangan di GP Jepang.