Yuki Tsunoda, pembalap muda Jepang yang menggantikan Liam Lawson di Racing Bulls setelah hanya dua balapan di musim 2025, akhirnya akan duduk di samping Max Verstappen menjelang balapan kandangnya. Hal ini merupakan hasil dari keputusan penting yang diambilnya setelah momen di Grand Prix Bahrain 2024 di mana Tsunoda mengalami kejadian kontroversial dengan Daniel Ricciardo. Tsunoda menyadari bahwa untuk bertahan dan maju di F1, ia perlu mengubah pola pikirnya dan mengendalikan emosinya, terutama dengan sifatnya yang agresif di lintasan. Hal ini diakui oleh CEO Racing Bulls, Peter Bayer, yang melihat perkembangan pesat dari Tsunoda. Kini, setelah secara konsisten mengungguli rekan setimnya di Racing Bulls, Tsunoda dipromosikan ke tim Red Bull, membuatnya dapat membuktikan diri di Grand Prix Jepang. Meskipun tantangan besar bersama RB21, Tsunoda ingin menunjukkan potensi penuhnya di depan publik Jepang.
Tsunoda Berubah Setelah Bentrok dengan Ricciardo

Read Also
Recommendation for You

Segera setelah Carlos Sainz, pemenang empat balapan Formula 1, menjadi tersedia untuk musim 2025, kepala…

Marc Marquez gagal meraih Laureus Award untuk comeback terbaik di kancah olahraga internasional pada 2024….

Isack Hadjar memberikan pujian terhadap rekan setimnya di Racing Bulls Formula 1, Liam Lawson, yang…

Valentino Rossi mengalami momen pahit di putaran keenam Imola saat ia menjadi tokoh antagonis dalam…

Pada Senin, 21 April 2025, dunia kehilangan Paus Fransiskus, Jorge Mario Bergoglio, hanya satu hari…