Pabrik pembuatan uang palsu di Kota Bogor, Jawa Barat, terungkap setelah seorang pebisnis meninggalkan tas mencurigakan di kereta rel listrik Stasiun Tanah Abang, Jakarta. Petugas yang curiga dengan isi tas itu menunggu pemiliknya mengambil barang tersebut. Setelah pemiliknya, yang berinisial MS (45), mengambilnya, ternyata tas tersebut berisi uang palsu pecahan Rp100 ribu senilai Rp316 juta. Hal ini mengarah pada penangkapan dua tersangka lainnya, yaitu BI (50) dan E (42). Dari penjelasan keduanya, petugas berhasil menangkap dua tersangka lain yang merupakan pengedar uang palsu, yaitu BS (40) dan BBU (42). Kasus ini terus dikembangkan hingga menangkap total delapan orang dengan peran masing-masing dalam sindikat peredaran uang palsu. Selain itu, polisi juga berhasil mengungkap tempat produksi uang palsu di Perumahan Griya Melati, Kelurahan Bubulak, Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat. Penggerebekan dilakukan oleh Tim Reskrim Polsek Tanah Abang serta anggota TNI dari Kodim 0606/Kota Bogor. Penangkapan ini merupakan hasil kerjasama yang efektif antara kepolisian dan pihak lain untuk memberantas kejahatan uang palsu di Indonesia.
Pabrik Uang Palsu Terbongkar Setelah Penemuan Tas di Stasiun

Recommendation for You

Seorang Asisten Rumah Tangga berinisial TMS (34) melakukan tindakan pencurian terhadap sepeda motor milik majikannya…

Polres Metro Tangerang Kota sedang menyelidiki penemuan jasad seorang laki-laki tanpa identitas di Jalan Daan…

Polda Metro Jaya mengonfirmasi bahwa artis inisial FA yang ditangkap di kediamannya di Jakarta Selatan…

Polres Metro Jakarta Pusat berhasil menangkap lima remaja yang terlibat dalam tawuran di bawah kolong…

Ini Dia Kronologi Kriminal Kerusuhan Pembakaran Mobil dan Perekaman Dokter pada Saat Mahasiswi Mandi
Berita kriminal yang masih menarik diperbincangkan hari ini antara lain terkait lima orang yang menjadi…