McLaren Fokus pada WEC, Tinggalkan Formula E – Keputusan Terbaru

McLaren akan kembali ke kelas ratu Hypercar dalam kejuaraan dunia WEC dengan prototipe LMDh mulai tahun 2027. Tujuan mereka bukan hanya meraih kemenangan di 24 Hours of Le Mans, tetapi juga memenangkan ‘Triple Crown’ dengan sukses di tiga balapan utama lainnya, seperti Grand Prix Monako dan Indy 500. Setelah berinvestasi besar dalam memperluas cakrawala dan menjajaki kancah listrik, McLaren akan keluar dari Formula E pada akhir musim ini. Alasan di balik keputusan ini adalah kesulitan mencari sponsor baru untuk era Gen4 dan biaya yang mahal untuk mempertahankan empat tim. Dengan NEOM sebagai mitra utama baik di Extreme E maupun Formula E, McLaren telah membangun fondasi yang kuat di Formula E sejak membeli tim Mercedes FE. Tim ini telah meraih enam podium dan satu kemenangan luar biasa di Sao Paulo pada 2024. Meskipun McLaren mengandalkan powertrain Nissan, mereka telah menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam performa dan kini memiliki unit yang kompetitif di grid. Zak Brown, CEO McLaren menyatakan bahwa ini adalah saat yang tepat untuk mengeksplorasi peluang baru yang lebih sejalan dengan arah strategis McLaren Racing, terutama dengan berfokus pada WEC. Ian James, Team Principal McLaren Electric Racing, menambahkan bahwa tim akan terus memberikan yang terbaik hingga balapan terakhir di Formula E musim ini, sambil mencari peluang terbaik untuk tetap berkompetisi setelah Musim 11.

Source link