Memperingati kemenangan 80 tahun dalam Perang Antifasis Dunia, atau Perang Dunia II, Xi Jinping menggarisbawahi pentingnya sejarah sebagai cermin untuk menghindari bencana masa lalu. Seiring hampir semua negara terlibat dalam konflik yang menelan lebih dari 100 juta korban, China menonjol dengan keberanian rakyatnya yang berperan besar dalam memenangkan perang tersebut. Pandangan Xi tentang perdamaian membahas komitmen China terhadap pembangunan yang damai, menampilkan kesadaran akan sejarah serta penghargaan terhadap pahlawan yang telah gugur. Dari kunjungannya ke Prancis pada 2014 hingga pertemuannya dengan pejabat asing, Xi menegaskan komitmennya terhadap perdamaian, terinspirasi oleh karya klasik China dan filsafat kuno. Upaya Xi dalam merenungkan sejarah dan menghormati jasa para pahlawan mencerminkan visi dan nilai-nilai damai yang diusungnya. Seperti dalam pemberian medali perdamaian kepada para veteran Perang Dunia II pada perayaan kemenangan China 70 tahun, Xi Jinping terus mempertegas peran China dalam menjaga perdamaian dunia.
Xi Jinping: Arsitek Perdamaian dan Pembangunan Dunia yang Visioner

Read Also
Recommendation for You

Ribuan warga Filipina turun ke jalan dalam aksi demonstrasi menentang korupsi setelah munculnya skandal proyek…

Pada malam Festival Pertengahan Musim Gugur, tradisi unik dilakukan oleh para orang tua dan kakek-nenek…

Mayoritas penduduk Afghanistan memandang pendidikan anak perempuan sebagai hal yang sangat penting, meskipun Taliban telah…

Dua grup musik Indonesia, Lomba Sihir dan .Feast, telah dinominasikan dalam kategori Seniman Kreatif Asia…

Saat Stonehenge membutuhkan perawatan, pengunjung terkadang mencuri batu sebagai suvenir, menyebabkan kerusakan pada situs tersebut….