Alpine telah mengalami beberapa perubahan mengejutkan baru-baru ini, dengan Franco Colapinto yang dipromosikan dan Jack Doohan yang diorbankan, sebuah keputusan yang telah diprediksi sejak lama sebelum musim dimulai. Hal ini menimbulkan tekanan bagi Mick Doohan, yang putranya harus menjawab pertanyaan tentang masa depannya sebelum ambil bagian dalam balapan pembuka F1 2025. Sementara kepergian Oliver Oakes juga tidak terduga, namun diyakini bahwa ia ingin memberi kesempatan kepada Doohan untuk meraih poin pertamanya di F1, sementara Briatore ingin Colapinto di mobil. Colapinto telah menarik minat sponsor Argentina, sehingga kemungkinan besar akan mendapatkan kursi di Alpine. Dinamika di Alpine menjadi jelas dengan peluang kerja sama antara Briatore dan Oakes, namun kemungkinan harus mencari pengganti Oakes yang berpikir ulang atas keputusannya. Kedatangan dan kepergian personel kunci di Alpine merefleksikan tren transisi kontinu tim, menantang stabilitas tim saat ini. Dengan formula kepelatihan yang unik, Alpine harus menetapkan tujuan mereka sebagai entitas F1, menghadapi tantangan untuk menjadi tim yang berbeda dalam grid.
Drama Perubahan Manajemen Pembalap Alpine: Kisah Transformasi

Read Also
Recommendation for You

Rookie Mercedes Formula 1, Andrea Kimi Antonelli, mengakui bahwa kehebohan yang terjadi di akhir pekan…

Aprilia Racing tiba di Sirkuit Silverstone untuk putaran MotoGP ke-7 tahun 2025 bersama Marco Bezzecchi…

Michelin bersiap-siap untuk mengakhiri kehadirannya di MotoGP pada akhir 2026, dengan Pirelli mengambil alih sebagai…

Formula 1 dan Disney akan menjalin kemitraan pada 2026, menggabungkan dua merek global untuk menyasar…

Jacques Villeneuve, juara dunia Formula 1 1997, menyatakan ketertarikannya pada tim dari Woking setelah Max…