Diklaim oleh Reichsbürger bahwa Jerman sebenarnya bukan negara yang merdeka, melainkan sebuah perusahaan swasta yang didirikan oleh sekutu pemenang Perang Dunia II. Mereka menyatakan bahwa “Tidak adanya perjanjian damai” sebagai dasar argumen teori ini. Pada akhir Perang Dunia II, Jerman menyerah tanpa syarat dan tidak menandatangani perjanjian perdamaian karena tidak ada pemerintah Jerman yang sah pada saat itu. Hal ini memberi alasan bagi Reichsbürger untuk mengatakan bahwa Republik Federal Jerman tidak pernah memiliki kedaulatan sejati, tetapi masih di bawah kekuasaan sekutu Uni Soviet, Amerika Serikat, Perancis, dan Inggris.
Pada tahun 1949, Jerman terbagi menjadi dua bagian, Jerman Timur yang diduduki Uni Soviet dan Jerman Barat yang ditempati oleh Amerika Serikat, Perancis, dan Inggris. Jerman Timur dikenal sebagai Republik Demokratik Jerman yang dikuasai oleh partai komunis Soviet, sementara Jerman Barat dikenal sebagai Republik Federal Jerman yang lebih berhaluan liberal. Namun, dengan penandatanganan Traktat Jerman pada tahun 1990, keempat kekuatan sekutu melepaskan hak-hak mereka dan mengakui kedaulatan penuh Jerman sebagai satu negara federal.
Selain kisah ini, aspek lain yang dipercaya oleh Reichsbürger adalah konstitusi transisi Jerman. Ketika Jerman Barat mengesahkan Undang-Undang Dasar pada tahun 1949, istilah “konstitusi” dihindari karena ketidaksesuaian dengan Jerman Timur. Hal ini membuat undang-undang menjadi sementara. Setelah pembaharuan hubungan antara kedua negara pada tahun 1972, konstitusi transisi Jerman dikeluarkan oleh Mahkamah Agung Jerman Barat. Meski demikian, Traktat Jerman secara resmi mengakhiri keberlakuan konstitusi transisi itu.
Reichsbürger tetap meyakini bahwa konstitusi sementara hanya berlaku bagi Jerman Barat dan bukan untuk seluruh Jerman. Mereka mempertahankan pendirian bahwa Jerman hanyalah sebuah perusahaan dan penduduknya adalah karyawan perusahaan tersebut, meskipun pengakuan bahwa perusahaan semacam itu telah didirikan pada akhir tahun 2000, bukan sebelum penyatuan kembali pada tahun 1990.