Perjalanan Karier Ange Postecoglou: Pelatih Visioner Tottenham Hotspur

Ange Postecoglou mencuri perhatian dunia sepak bola setelah membawa Tottenham Hotspur meraih gelar Liga Europa 2024/25. Kemenangan atas Manchester United dengan skor 1-0 di final menjadi titik balik bagi klub London Utara setelah 17 tahun tanpa trofi. Brennan Johnson adalah pahlawan dengan gol tunggalnya di babak pertama, menciptakan sejarah baru bagi The Lilywhites. Gelar ini merupakan trofi Eropa pertama bagi klub sejak Piala UEFA tahun 1983/84. Postecoglou, pelatih asal Australia, memainkan peran kunci dalam kesuksesan ini.
Angelos “Ange” Postecoglou, lahir di Yunani pada 27 Agustus 1965, pindah ke Australia pada usia lima tahun dan mulai membangun karier sepak bolanya. Sebagai pemain, ia bermain sebagai bek tengah di klub lokal seperti South Melbourne dan Western Suburbs. Meski tidak terkenal sebagai pemain, ia memiliki empat caps bersama tim nasional Australia antara tahun 1986 hingga 1988.
Setelah pensiun sebagai pemain, Postecoglou beralih menjadi pelatih di South Melbourne dan langsung sukses. Ia membawa klub tersebut meraih gelar di level domestik Australia dan Oceania. Karirnya terus berkembang dengan melatih tim nasional Australia kelompok usia dan klub Yunani, Panachaiki. Setelah kembali ke Australia dan memenangkan gelar A-League dengan Brisbane Roar, Postecoglou dipercaya untuk menangani tim nasional Australia. Prestasi tertingginya datang saat membawa Australia meraih Piala Asia AFC pada tahun 2015.
Setelah sukses mengelola timnas Australia, Postecoglou melatih Yokohama F. Marinos di Jepang dan kemudian bergabung dengan Celtic FC di Skotlandia. Di Celtic, ia memenangkan beberapa gelar liga dan piala sebelum bergabung dengan Tottenham Hotspur di pertengahan 2023 menggantikan Antonio Conte. Meskipun awalnya diragukan karena minim pengalaman di Premier League, pendekatan Postecoglou yang berani mulai menunjukkan hasil dengan gelar Liga Europa 2024/25.
Meski masa depannya di Spurs masih belum pasti, Postecoglou ingin melanjutkan proyek jangka panjangnya di klub. Dengan tiket ke Liga Champions musim depan, peluang untuk kesuksesan di level domestik dan Eropa masih terbuka. Kehadiran Postecoglou sebagai pelatih visioner diharapkan menjadi pondasi untuk membangun budaya kemenangan yang diimpikan oleh para penggemar Spurs.

Source link