Fermín Aldeguer menunjukkan kemajuan pesat dalam balapan MotoGP. Dari posisi luar 10 besar pada dua balapan pertamanya, rookie dari tim Gresini itu berhasil menembus enam besar sejak balapan di Austin. Pada balapan di Le Mans, Aldeguer finis ketiga dua kali, baik dalam kondisi lintasan kering maupun sangat sulit pada hari Minggu. Penampilan impresif Aldeguer juga membuatnya memimpin perburuan gelar rookie terbaik melawan Ai Ogura dari Trackhouse.
Pada usia 20 tahun, Aldeguer memiliki keuntungan dengan kontrak jangka panjang bersama Ducati hingga akhir 2023. Kontrak tersebut terbagi dalam dua fase dua tahun, memberikan Aldeguer kesempatan untuk menetapkan pijakan di kelas utama MotoGP. Aldeguer berharap bisa memperoleh kursi tim pabrikan Ducati pada 2027 setelah kontrak Marc Marquez dan Francesco Bagnaia berakhir.
Meskipun berambisi untuk meraih hasil lebih baik, Aldeguer sadar bahwa kurangnya pengalaman mungkin menjadi hambatan bagi konsistensi performanya. Meski demikian, ia percaya bahwa pertarungan di depan dapat mempercepat pembelajarannya. Melalui dukungan dari tim Gresini dan Ducati, Aldeguer merasa tidak terbebani dan hanya ingin memberikan tekanan pada dirinya sendiri untuk terus berkembang di MotoGP.
Dengan sikap yang tenang dan fokus pada perkembangan diri, Aldeguer sedang mengejar kemenangan sebelum musim berakhir. Meskipun masih merupakan seorang rookie, Aldeguer optimis bahwa pengalaman yang ia dapatkan di MotoGP akan membantunya tumbuh sebagai pembalap yang lebih baik di masa depan.
