F1 Meluncurkan Sayap Lentur Baru di GP Spanyol untuk Meningkatkan Performa

Sayap depan mobil-mobil Formula 1 akan mengalami perubahan dalam pengujian untuk mengurangi kelenturan yang diizinkan. Peraturan teknis sebelumnya memungkinkan area sayap depan untuk melengkung tidak lebih dari 15 mm di bawah beban, tetapi sekarang dikurangi menjadi 10 mm. Hal ini terjadi karena aero-elastisitas telah menjadi pusat perhatian dalam desain mobil balap sejak 1990-an. Banyak tim memanfaatkan kelenturan ini untuk mengurangi hambatan dan meningkatkan kecepatan mobil. Namun, FIA telah mengambil tindakan tegas untuk mencegah penyalahgunaan kelenturan ini dengan memperkenalkan parameter dan prosedur pengujian baru.

Rekaman mengungkapkan kelenturan sayap belakang McLaren dalam balapan di Australia, yang mendorong FIA untuk menerapkan tes yang lebih ketat di Bahrain. Pembatasan baru pada kelenturan sayap depan diputuskan pada bulan Januari, tetapi baru diperkenalkan sekarang untuk memberi tim waktu lebih banyak untuk menyesuaikan desain mereka. Meskipun ada keberatan dari beberapa tim, FIA mengklaim bahwa perubahan ini bertujuan untuk menciptakan lapangan balapan yang adil bagi semua peserta.

Pengujian terhadap kelenturan sayap dilakukan dengan menerapkan beban statis pada sayap depan dan belakang, dengan batasan kelenturan masing-masing 10 mm dan 3 mm. Tujuannya adalah untuk mencegah penggunaan teknik aero-elastisitas yang merugikan dalam desain mobil. Meskipun masih ada spekulasi tentang penggunaan teknik ini oleh beberapa tim, langkah-langkah FIA bertujuan untuk memastikan bahwa persaingan dalam balapan F1 tetap adil dan menarik.

Source link

Exit mobile version