Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei menanggapi pernyataan Presiden AS, Donald Trump yang dianggapnya penuh ancaman dan konyol. Dengan penuh keyakinan, Khamenei menegaskan bahwa bangsa Iran tidak akan pernah menyerah dan bahwa ancaman tidak akan membuat mereka mundur. Dalam video dengan kualitas rendah, Khamenei memperingatkan bahwa keterlibatan militer AS hanya akan mengakibatkan kerusakan yang tak terperbaiki.
Tak jelas di mana Khamenei berada dalam gambar yang sempit tersebut, namun tampak sebuah tirai berwarna krem, bendera Iran, dan potret Ruhollah Khomeini di latar belakang. Seorang diplomat Iran juga telah memperingatkan bahwa intervensi AS berpotensi memicu perang total. Kementerian Luar Negeri Iran menyatakan bahwa ribuan tentara AS berada di negara-negara sekitar yang rentan terhadap penyerangan dari Iran, sementara AS sendiri mengancam dengan respons yang tidak terduga.
Di tengah ketegangan ini, pejabat Iran menegaskan bahwa program pengayaan uranium akan terus dilanjutkan untuk kepentingan damai, menolak tuntutan Trump untuk menghentikan program nuklir. Upaya penolakan ini menunjukkan bahwa Iran tetap teguh dengan kebijakannya meskipun mendapat tekanan dari pihak luar.