Pertemuan Trump Netanyahu: Tim Negosiasi Gencatan Senjata Israel ke Qatar

Situasi di Gaza masih penuh dengan ketegangan meskipun ada sedikit harapan yang muncul. Hamas memberikan tanggapan “positif” terhadap proposal AS mengenai gencatan senjata selama 60 hari, namun tetap menekankan perlunya diskusi lebih lanjut sebelum implementasinya. Warga Gaza seperti Jamalat Wadi mengungkapkan kelelahan atas kondisi kelaparan dan penutupan perbatasan yang terus berlanjut, diinginkan ketenangan tanpa suara jet tempur atau tembakan yang mengganggu tidur malam.
Hamas menuntut jaminan bahwa gencatan senjata akan membawa pada penghentian total perang dan penarikan pasukan Israel dari Gaza. Namun, negosiasi masih terhenti karena Hamas ingin komitmen untuk mengakhiri perang, sementara Netanyahu memastikan operasi militer Israel akan terus berlanjut sampai Hamas dihancurkan. Warga Israel, terutama keluarga sandera yang ditawan Hamas, mendukung agar kesepakatan komprehensif segera dicapai untuk mengakhiri konflik dan seluruh sandera dibebaskan.
Lebih dari dua juta penduduk Gaza kini mengandalkan bantuan internasional untuk bertahan hidup. Pertanian dan jalur pasokan pangan hancur akibat perang, membuat banyak warga dalam kondisi kelaparan. Truk bantuan sering diserbu warga hingga dijarah sebelum mencapai distribusi resmi akibat keterlambatan dan kesulitan melintasi wilayah yang diawasi oleh militer Israel.
Meskipun ada tanda-tanda positif menuju perdamaian, namun rasa harapan di Gaza tetap rapuh dan masih menanti realisasi dalam pembicaraan selanjutnya.

Source link