Suhu tinggi yang berbahaya melanda sebagian besar wilayah Jepang, menyebabkan Badan cuaca Jepang mengeluarkan peringatan sengatan panas di 19 prefektur, termasuk Tokyo bagian tengah dan Kanagawa. Badan Meteorologi Jepang (JMA) memperkirakan suhu tinggi akan terus berlangsung, dengan suhu tertinggi mencapai 38,3 derajat Celsius di beberapa wilayah. Otoritas cuaca menyarankan warga untuk menggunakan penyejuk udara, membawa cairan dan garam, serta sering beristirahat saat berada di luar ruangan.
Di Tokyo, Departemen Pemadam Kebakaran melaporkan bahwa puluhan orang telah dilarikan ke rumah sakit karena diduga mengalami gejala sengatan panas. JMA juga memperingatkan bahwa cuaca panas berbahaya dapat terjadi pada hari berikutnya, sehingga masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengambil langkah pencegahan yang diperlukan. Bulan Juni merupakan bulan terpanas yang pernah tercatat sejak 1898, dengan suhu rata-rata 2,34 derajat Celsius di atas angka standar.
Sementara itu, di Pati, Jawa Tengah, suhu mencapai 40 derajat Celsius dan warga setempat bahkan memanfaatkannya untuk menggoreng telur di teras rumah. Situasi cuaca ekstrem ini menunjukkan perlunya kesadaran dan kewaspadaan dalam menghadapi suhu tinggi yang dapat membahayakan kesehatan.