Berita  

Influencer India Berbagi Pengalaman Wisata di Korea Utara: Peraturan Aneh & Serba Diatur

Perjalanan ke Korea Utara, suatu pengalaman yang tidak biasa bagi sebagian orang. Dharan, seorang influencer asal India, berbagi pengalamannya saat mengunjungi negara yang terkenal dengan peraturan aneh dan segala sesuatunya diatur dengan ketat. Dalam perjalanannya, dia merasa bahwa interaksi dengan warga lokal terasa sangat terbatas dan tampak dikendalikan. Salah satu anak yang diajak bicara mengaku bisa berbahasa Rusia, namun tidak memahami saat Dharan mencoba berbicara dalam bahasa tersebut. Dia juga mengungkapkan bagaimana kota menjadi sangat sepi saat malam tiba. “Jam lima pagi, tiba-tiba ramai lagi. Seolah penduduk hanya muncul saat dibutuhkan,” katanya.

Selama menginap di hotel, Dharan menduga bahwa makanan yang disediakan tidak dimasak di tempat tersebut. Ia merasa heran karena menu yang disajikan didominasi oleh makanan gaya Barat, sementara pemandu dan sopir menikmati hidangan lokal. Paling mengejutkan baginya adalah alkohol lokal yang terbuat dari tulang beruang, tulang harimau, dan ular mati. Meskipun mencoba meminumnya, namun akhirnya ia memutuskan untuk membuangnya karena takut akan risiko kesehatan.

Biaya perjalanan Dharan mencapai Rp4-5 juta, termasuk di dalamnya pembelian suvenir, alkohol, dan empat kartu pos yang harganya hampir USD 100 per buah. Namun, hingga saat ini, tidak satupun kartu pos tersebut sampai ke tujuannya. Ketika akan meninggalkan Korea Utara, Dharan sempat mengalami kepanikan karena mendapat sinyal ponsel di zona perbatasan dan membaca berita bahwa akses wisata ke negara tersebut kembali ditutup. Saat ditanya apakah ia ingin kembali ke Korea Utara, Dharan dengan tegas menjawab bahwa ia merasa tidak akan diizinkan masuk lagi karena peraturan di negara tersebut sangat ketat.

Source link