Thailand dan Kamboja telah mencapai kesepakatan gencatan senjata tanpa syarat setelah perundingan intensif yang dipimpin oleh Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. Kesepakatan ini terjadi setelah lima hari bentrokan di perbatasan kedua negara yang menjadi perhatian regional. Kedua negara sepakat untuk menghentikan kekerasan sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas di kawasan. Indonesia juga menyambut baik kesepakatan tersebut, menilai langkah ini sebagai positif untuk stabilitas di kawasan. Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, telah berkomunikasi secara aktif dengan pihak terkait sejak awal meningkatnya ketegangan, dengan keyakinan bahwa setiap perselisihan di kawasan harus diselesaikan secara damai. Kementerian Pertahanan RI juga siap mengirim misi diplomatik untuk membantu mediasi antara Thailand dan Kamboja. Ini merupakan langkah yang diambil untuk memastikan penyelesaian konflik dengan cara-cara yang bersahabat berdasarkan prinsip-prinsip bersama.
Kesepakatan Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Disambut Positif di Indonesia

Read Also
Recommendation for You

Pada malam Festival Pertengahan Musim Gugur, tradisi unik dilakukan oleh para orang tua dan kakek-nenek…

Mayoritas penduduk Afghanistan memandang pendidikan anak perempuan sebagai hal yang sangat penting, meskipun Taliban telah…

Dua grup musik Indonesia, Lomba Sihir dan .Feast, telah dinominasikan dalam kategori Seniman Kreatif Asia…

Saat Stonehenge membutuhkan perawatan, pengunjung terkadang mencuri batu sebagai suvenir, menyebabkan kerusakan pada situs tersebut….

Sebuah proyek tanggul di Filipina menuai kontroversi setelah hampir USD 2 juta uang rakyat dihabiskan…