Berita  

Menteri Pertahanan Italia: Pemerintah Israel Kehilangan Kemanusiaan

Menteri Luar Negeri Italia, Antonio Tajani, pada Jumat, 25 Juli 2025, menyatakan bahwa Italia belum bersedia mengakui Negara Palestina. Pernyataan tersebut datang setelah Prancis mengumumkan rencananya untuk mengakui Negara Palestina pada bulan September mendatang. Tajani menegaskan dukungan Italia terhadap solusi dua negara, namun menekankan bahwa pengakuan terhadap Negara Palestina harus diiringi dengan pengakuan mereka terhadap Negara Israel. Dia menyatakan hal ini dalam pertemuan Dewan Nasional partainya, Forza Italia (FI), dengan menekankan pentingnya kesetaraan. Tajani juga menyuarakan keprihatinan atas situasi kemanusiaan di Gaza, mengecam operasi militer dan blokade Israel di wilayah tersebut. Pernyataannya memicu kritik dari Partai Demokrat (PD), dengan Giuseppe Provenzano menuduhnya menggunakan alasan yang keliru untuk menunda pengakuan terhadap Palestina. Provenzano menyatakan bahwa hambatan sebenarnya berasal dari pihak Israel, yang harus mengakui Palestina dan mengakhiri pendudukan ilegal atas wilayahnya. Adanya perbedaan pandangan antara pihak Italia dan Israel menunjukkan kompleksitas dalam upaya mencapai perdamaian di Timur Tengah.

Source link