Dalam Sidang MPR di Jakarta, Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya menjaga hubungan baik antara Indonesia dan Malaysia. Prabowo menganggap kedua negara sebagai bangsa serumpun dan menyoroti isu perbatasan serta politik adu domba yang kerap dimainkan pihak luar. Menurutnya, beberapa masalah perbatasan saat ini merupakan warisan kolonial yang membuat wilayah dibagi tanpa memperhitungkan ikatan kekerabatan dan sejarah masyarakat setempat.
Prabowo menekankan bahwa Indonesia akan terus mengikuti prinsip bebas aktif, tidak memihak pada blok manapun, dan selalu mencari penyelesaian damai. Sikap ini dianggap penting untuk menjaga stabilitas kawasan, terutama dengan negara-negara tetangga. Dengan komitmen berada di jalur politik luar negeri bebas aktif, Indonesia menjaga perdamaian dengan semua negara, khususnya tetangga.
Prabowo menekankan bahwa prinsip Indonesia adalah memiliki banyak kawan adalah lebih baik daripada satu lawan, dan negara ini tidak akan berpihak pada blok manapun. Dalam setiap kesempatan, Indonesia selalu menyuarakan prinsip bebas aktif dan menginginkan perdamaian dengan semua pihak, terutama dengan negara-negara tetangga.
