Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto baru saja menerima kunjungan kehormatan utusan khusus dari Korea Selatan yang dipimpin oleh Cho Jung-sik, seorang anggota parlemen senior dari Partai Demokrat Korea. Pertemuan ini berlangsung pada Kamis, 14 Agustus 2025. Dalam pertemuan tersebut, utusan khusus tersebut menyampaikan salam hangat dan komitmen Presiden Lee Jae-myung untuk memperkuat kemitraan strategis antara kedua negara. Selain itu, Presiden Lee juga mengundang Presiden Prabowo untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Seoul.
Sebelumnya, pada 12 Agustus 2025, utusan khusus Korea Selatan juga bertemu dengan Ketua DPR RI Puan Maharani dan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono. Dalam pertemuan dengan Menlu Sugiono, utusan khusus tersebut menegaskan dukungan Korea Selatan terhadap program-program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo dalam Asta Cita. Menlu Sugiono mengapresiasi komitmen Korea Selatan dan mendorong peningkatan investasi perusahaan-perusahaan Korea Selatan di Indonesia.
Selain itu, keduanya juga membahas isu-isu di kawasan dan utusan khusus Korea Selatan mengapresiasi peran penting Indonesia dalam mendorong penguatan kemitraan ASEAN-Korea Selatan. Korea Selatan sendiri merupakan mitra ekonomi penting bagi Indonesia, dengan nilai volume perdagangan mencapai USD 20 miliar dan investasi sebesar USD 3 miliar pada tahun 2024.
