Charles Leclerc menyalahkan Andrea Kimi Antonelli atas tabrakan yang terjadi di Grand Prix Belanda. Pembalap Ferrari itu terpaksa retire setelah diserempet oleh Antonelli, yang menyentuh bagian belakang mobil Leclerc sebelum akhirnya menabrak pembatas. Kejadian itu terjadi setelah Mercedes memasang ban lunak ke mobil Antonelli untuk membantu menyalip Leclerc. Ferrari merespons dengan memanggil Leclerc ke pit, tetapi kembali ke lintasan tepat di depan Antonelli sebelum terjadi tabrakan.
Leclerc menegaskan bahwa kesalahan ada pada Antonelli dan mengklaim itu tak hanya terjadi karena dia rookie. Meskipun akhir balapan yang kurang menguntungkan bagi Antonelli, bos Mercedes, Toto Wolff, memandang insiden tersebut sebagai kesalahan kecil yang merugikan pembalapnya. Ini menambah daftar insiden di musim rookie Antonelli, yang ternyata sulit bagi pembalap muda tersebut. Dalam keseluruhan lomba, keputusan strategi pit stop Ferrari dianggap cukup kontroversial oleh Leclerc, yang merasa bahwa kesalahan Antonelli membuat upaya timnya sia-sia.
Meskipun akhir pekan yang sulit bagi Antonelli, yang disebabkan oleh masalah di sesi latihan bebas, ia masih berjuang untuk menunjukkan kemampuan balapnya. Menanggapi insiden tersebut, Wolff memberikan perspektif yang lebih santai dan menganggap bahwa segalanya adalah bagian dari balapan. Meskipun demikian, insiden tersebut tetap menunjukkan betapa sulitnya kompetisi di F1 dan bagaimana hal kecil dapat berdampak besar pada hasil akhir balapan.
