Yuki Tsunoda telah merasa tertekan dalam performanya sejak dipromosikan ke Red Bull Racing. Meskipun berhasil mencapai Q3 di Monza, namun Tsunoda menghadapi hambatan dalam mencapai kecepatan balapan yang diinginkan oleh timnya. Hal ini berbeda dengan rekan setimnya, Sergio Perez, yang memiliki kesulitan dalam kualifikasi dibandingkan dengan Tsunoda. Meski demikian, Tsunoda tetap optimis untuk memperbaiki performanya, terutama dalam balapan jarak pendek.
Meskipun Tsunoda berhasil membaik dalam satu lap, namun ia kesulitan dalam menjaga ban agar tetap awet selama satu putaran penuh. Ia pun telah bekerja sama dengan timnya untuk menemukan solusi atas masalah yang dialaminya. Tsunoda berusaha menjaga keseimbangan mobilnya meskipun harus menghadapi kerusakan dan keausan ban yang tidak dapat dijelaskan oleh tim. Dengan kerja sama yang baik antara Tsunoda dan tim Red Bull Racing, diharapkan performa pembalap Jepang ini dapat terus meningkat dan bersaing lebih kompetitif di masa mendatang.