Sebuah kisah inspiratif datang dari China, di mana seorang ayah bernama Shen rela menjalani operasi transplantasi untuk menyelamatkan nyawa putrinya, Yiyi. Biaya medis yang mencapai 100 ribu yuan atau sekitar Rp224 juta menjadi beban berat bagi keluarga muda ini. Shen terus bekerja sedangkan ibu Yiyi, Tao, fokus merawat putrinya. Ketika kondisi Yiyi semakin memburuk, Tao memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya. Shen pun mengambil berbagai pekerjaan sambil merawat luka operasinya sendiri di rumah kontrakan mereka. Meskipun terpaksa memilih keluar lebih awal dari perawatan di rumah sakit untuk mengurangi biaya, Shen tetap gigih bekerja keras untuk menyokong keluarganya. Ia bahkan dokumentasikan perjuangannya melalui media sosial dengan akun “Yiyi Fighting Monsters” yang telah memiliki lebih dari 6.000 pengikut. Dalam videonya, Shen menunjukkan proses penggantian perban dan menyampaikan pesan-pesan yang penuh haru. Kabar baik datang ketika kondisi Yiyi mulai membaik dan diprediksi akan pulih dalam waktu dekat. Dukungan emosional dan bantuan finansial pun mulai mengalir melalui media sosial China, menunjukkan kehangatan dan solidaritas di antara masyarakat.
Ayah di China Donorkan Organ Tubuh demi Selamatkan Bayi

Read Also
Recommendation for You

Ribuan warga Filipina turun ke jalan dalam aksi demonstrasi menentang korupsi setelah munculnya skandal proyek…

Pada malam Festival Pertengahan Musim Gugur, tradisi unik dilakukan oleh para orang tua dan kakek-nenek…

Mayoritas penduduk Afghanistan memandang pendidikan anak perempuan sebagai hal yang sangat penting, meskipun Taliban telah…

Dua grup musik Indonesia, Lomba Sihir dan .Feast, telah dinominasikan dalam kategori Seniman Kreatif Asia…

Saat Stonehenge membutuhkan perawatan, pengunjung terkadang mencuri batu sebagai suvenir, menyebabkan kerusakan pada situs tersebut….