Berita  

Trump Ancam Sanksi Rusia Jika NATO Hentikan Impor Minyak

Pada hari Sabtu, Trump mengunggah pesan tentang perlunya NATO untuk melarang impor minyak dari Rusia dan memberlakukan tarif yang lebih tinggi terhadap China guna mengakhiri perang yang disebutnya sebagai tidak masuk akal. Menurutnya, anggota NATO seharusnya memberlakukan tarif antara 50 hingga 100 persen terhadap China dan mencabutnya sebagai syarat berakhirnya perang yang dimulai dengan invasi Rusia ke Ukraina. Trump mengritik China atas pengaruhnya yang kuat terhadap Rusia dan percaya bahwa tarif yang tinggi dapat memecah hubungan tersebut. Sebelumnya, Trump telah memberlakukan pajak impor sebesar 25 persen terhadap barang dari India yang membeli produk energi dari Rusia. Selain itu, Trump juga telah memberlakukan tarif 50 persen terhadap India dengan harapan negosiasi dengan Perdana Menteri Narendra Modi dapat menyelesaikan perselisihan. Kebijakan tarif yang keras Trump terhadap China telah berdampak terhadap ekonomi Amerika Serikat dan Eropa, dimana kedua belah pihak saling memberlakukan tarif tinggi yang berujung pada pembicaraan untuk menurunkan tarif tersebut. Meskipun Trump menyalahkan pendahulunya dan Presiden Ukraina atas perang ini, namun dia tidak menyebutkan nama Putin yang memulai invasi. Pernyataan Trump ini muncul setelah panggilan telepon dengan para menteri keuangan dari Group of Seven (G7), di mana mereka mendesak untuk menyatukan sikap dalam memutus sumber pendapatan yang membiayai perang Putin.

Source link