Polisi di kota Toda, Jepang sedang menanggapi laporan tentang penembakan di sebuah rumah sakit yang dilaporkan oleh media lokal. Dalam insiden itu, dua orang terluka yaitu seorang dokter berusia 40-an dan seorang pasien berusia 60-an.
Tersangka diduga berusia antara 40-an atau 50-an tahun, seperti yang dikutip dari otoritas kota. Kejadian ini terjadi di Toda, sebuah kota di prefektur Saitama, Jepang yang memiliki populasi sekitar 140.000 jiwa.
Sebelumnya, telah terjadi insiden penembakan dan penikaman di Jepang dimana sejumlah orang dilaporkan tewas. Pada Kamis, 25 Mei 2023, tiga orang tewas termasuk dua polisi dalam serangan penembakan dan penikaman di Jepang tengah.
Pada kejadian tersebut, seorang pria menikam seorang wanita dan kemudian menembakkan sesuatu yang menyerupai senapan berburu kepada empat orang sebelum melarikan diri dan membarikade diri di sebuah gedung. Wanita yang menjadi korban penikaman tersebut kemudian meninggal di sebuah rumah sakit.
Outlet berita Jepang, NHK melaporkan bahwa dua polisi juga tewas dan satu orang lainnya luka-luka. Tersangka terlihat mengenakan topi kamuflase, atasan dan bawahan, kacamata hitam, dan masker.
Pemerintah Kota Nakano mengimbau warganya untuk tetap tinggal di dalam rumah melalui pernyataan yang diposting di media sosial. Polisi Kota Nakano menetapkan “zona evakuasi” dengan radius 300 meter di sekitar lokasi kejadian. Mereka juga sedang menyelidiki laporan suara tembakan di dekat tempat kejadian setelah beberapa jam serangan terjadi.