portalberitamerdeka.co portal update harian berita tentang kriminal, artis, trend, olahraga, geopolitik, partai gerindra, prabowo subianto
Berita  

William Lai Dipilih Sebagai Presiden Taiwan: Tanggapan China dan Inggris

William Lai Dipilih Sebagai Presiden Taiwan: Tanggapan China dan Inggris

William Lai, politisi dari Partai Progresif Demokratik (DPP) yang menjabat sebagai wakil presiden Taiwan sejak 2020, memenangkan Pilpres Taiwan 2024 setelah pemungutan suara dilangsungkan pada Sabtu (13/1). Menurut hasil Komisi Pemilu Pusat Taiwan, William Lai memperoleh 40,1 persen suara. Pada hari yang sama, Taiwan juga menggelar pemilu legislatif (pileg).

“Dalam pidato kemenangannya, William Lai mengucapkan terima kasih kepada rakyat Taiwan karena telah menulis babak baru dalam demokrasi kita,” seperti dilansir Al Jazeera, Minggu (14/1). Dia juga menegaskan bahwa Taiwan akan memihak pada demokrasi dalam perbandingan antara demokrasi dan otoritarianisme.

Sebelum Pilpres Taiwan, China mengecam William Lai sebagai seorang separatis berbahaya, mengklaim jika sosoknya menang maka akan menjadi ancaman bagi perdamaian. Beijing juga menyatakan Pilpres Taiwan sebagai pilihan antara perdamaian dan perang.

Reaksi terhadap Pilpres Taiwan:
China
Juru bicara Kantor Urusan Taiwan di Beijing, Chen Binhua, menyatakan bahwa DPP tidak dapat mewakili opini publik arus utama di pulau itu dan pemungutan suara tidak akan menghalangi tren reunifikasi China yang tidak terelakkan. China dengan tegas menentang aktivitas separatis yang bertujuan untuk ‘kemerdekaan Taiwan’ serta campur tangan asing.

Amerika Serikat (AS)
Presiden Joe Biden menyatakan bahwa AS tidak mendukung kemerdekaan Taiwan. Pemerintahan Biden khawatir pemilu, transisi, dan pemerintahan baru akan meningkatkan konflik dengan China. Pasca kemenangan William Lai, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memberinya selamat dan memuji sistem demokrasi dan proses pemilu yang sehat di pulau tersebut. AS berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan stabilitas Lintas Selat, dan penyelesaian perbedaan secara damai, bebas dari paksaan dan tekanan.

Exit mobile version