Hamas mengonfirmasi kematian Yahya Sinwar, kepala biro politik kelompok tersebut, dalam serangan Israel di Jalur Gaza. Khalil al-Hayya, pejabat Hamas, memuji Sinwar sebagai pahlawan yang melawan pasukan Israel hingga napas terakhirnya. Hayya menyatakan bahwa kematian Sinwar dan mereka yang tewas sebelumnya akan meningkatkan kekuatan dan tekad Hamas. Hamas juga menegaskan bahwa sandera Israel tidak akan dibebaskan hingga agresi Israel di Jalur Gaza berhenti, tahanan Palestina dibebaskan, dan pasukan Israel ditarik dari Jalur Gaza. Hamas berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan hingga berdirinya Negara Palestina dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya. Militer Israel mengonfirmasi kematian Sinwar yang tewas di tangan pasukan Israel saat melakukan patroli di Tel Sultan, Rafah.
Hamas Mengonfirmasi Kematian Yahya Sinwar
Read Also
Recommendation for You
Wakil Presiden Kenya Rigathi Gachagua dimakzulkan pada hari Kamis (17/10/2024), menandai peristiwa politik yang belum…
Pasukan Tentara Israel (IDF) dan Badan Keamanan Israel (Shin Bet) mengumumkan bahwa Pemimpin Tertinggi Hamas…
Tim medis memutuskan untuk mengeluarkan kecoak tersebut dengan menggunakan endoskopi yang memiliki dua saluran, satu…
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kepada surat kabar Prancis bahwa pasukan Israel telah menemukan…
Kucing, dengan tingkah lucunya, telah menjadi bagian dari berbagai meme viral sejak internet pertama kali…