Kapolres Metro Jakarta Selatan membantah menerima uang Rp400 juta dari anak bos Prodia. Ade Rahmat Idnal menegaskan bahwa meskipun ada pertemuan terkait permintaan untuk menghentikan kasus pembunuhan, dia tidak menerima uang sejumlah tersebut. Ade Rahmat menjelaskan bahwa dia menolak tawaran uang tersebut, dan kasus pembunuhan tetap dilanjutkan. Pertemuan antara pihak yang terlibat dilakukan setelah konferensi pers kasus pembunuhan di Jakarta Selatan. Kuasa hukum anak bos Prodia, Romi Sihombing, mengungkapkan dugaan pemerasan oleh dua mantan Kepala Satuan Reserse Kriminal. Romi juga mengklaim bahwa Kapolres Metro Jakarta Selatan juga terlibat dalam penerimaan uang terkait kasus tersebut. Dengan informasi dari saksi-saksi, terungkap bahwa ada pertemuan di mana pimpinan tersebut menerima uang. Semua perkembangan terkait kasus ini telah dilaporkan kepada Propam Polda Metro Jaya. Ada upaya keadilan dilakukan untuk membongkar dugaan pemerasan yang dilakukan oleh pihak terkait kasus pembunuhan.
Kapolres Jaksel Bantah Terima Uang Rp400 Juta: Sorotan Investigatif

Read Also
Recommendation for You
Kepolisian berhasil mengungkap kasus pencurian dengan modus “lempar bola” di Halte Transjakarta Rasuna Said, Jakarta…
Polres Metro Jakarta Utara dan Polsek Cilincing berhasil menangkap seorang pria berinisial AS (37) atas…
Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakarta Barat telah kembali meningkatkan kegiatan patroli keliling untuk memastikan…
Pelaku berinisial MA (29) telah ditangkap oleh Polsek Cakung karena sengaja membakar rumah kontrakan di…