Berita  

Hamas Pembebasan Terakhir: Gencatan Senjata dengan Israel Mendekat

Hamas membebaskan Edan Alexander, sandera warga Amerika Serikat (AS) terakhir di Jalur Gaza, sebagai bagian dari kesepakatan dengan AS untuk memperluas usaha mencapai gencatan senjata. Militer Israel juga mengonfirmasi penerimaan Alexander setelah pembebasannya oleh sayap bersenjata Hamas. Mediator menyebut pembebasan ini sebagai bagian dari upaya mencapai gencatan senjata, menjelang kunjungan Presiden AS Donald Trump ke wilayah tersebut.

Penerimaan Alexander di Israel disambut oleh kerumunan yang merayakan pembebasannya. Rekaman dari Hostages and Missing Families Forum menunjukkan ekspresi kegembiraan dari teman dekat dan keluarga Alexander. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan komitmennya untuk kembali memulangkan semua sandera dan orang hilang, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal, sambil memuji tekanan politik dari Donald Trump dan tekanan militer Israel.

Pernyataan dari Forum tersebut menekankan pentingnya negosiasi untuk membawa kembali semua sandera dengan kesepakatan komprehensif, tanpa harus melalui tekanan militer. Relawan di Forum, Meirav Etrogbar, menegaskan pentingnya menghentikan perang dan fokus pada penyelesaian damai untuk membawa pulang semua sandera.

Source link

Exit mobile version