Berita  

Menemui Ahmed al-Sharaa & Upaya Normalisasi Suriah-Israel oleh Trump

Seorang mantan pemimpin kelompok pemberontak, Sharaa, telah mendapat sambutan hati-hati dari komunitas internasional sejak pasukannya berhasil menggulingkan Bashar al-Assad pada bulan Desember. Sejak memegang kekuasaan, Sharaa telah berkomitmen untuk melindungi kelompok minoritas di Suriah dan menerapkan kebijakan yang lebih inklusif. Namun, lonjakan kekerasan sektarian baru-baru ini menimbulkan kekhawatiran tentang kemampuannya untuk mengendalikan faksi ekstremis di negaranya.

Pujian yang luar biasa datang dari Presiden Trump setelah pertemuan mereka. Trump memberikan apresiasi kepada Sharaa sebagai seorang pemimpin yang dianggap hebat. Dalam pernyataannya di Air Force One, Trump menyebut Sharaa sebagai sosok yang muda, menarik, dan tangguh, dengan masa lalu yang penuh perjuangan. Trump melihat Sharaa memiliki kesempatan untuk menjaga stabilitas negaranya.

Dalam pidatonya di Dewan Kerja Sama Teluk di Riyadh, Trump mengungkapkan bahwa pemerintahannya sedang menjajaki kemungkinan normalisasi hubungan dengan Suriah. Dia juga mengumumkan penghentian sanksi terhadap Suriah sebagai langkah awal untuk memberikan kesempatan bagi negara tersebut untuk memulai kembali hubungan internasionalnya. Kunjungan Trump ke Riyadh sebagai bagian dari rangkaian lawatannya di kawasan Teluk, termasuk Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab.

Source link

Exit mobile version