Berita  

Presiden Iran Masoud Pezeshkian Alami Luka Ringan Akibat Serangan Israel

Minggu lalu, Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, mengklaim bahwa Israel mencoba membunuhnya dalam sebuah serangan. Namun, Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa operasi militer Israel tidak bertujuan untuk merubah rezim di Iran. Meskipun demikian, Israel berhasil membunuh beberapa komandan senior Garda Revolusi dan perwira militer Iran selama konflik tersebut, membuat pemerintah Iran terkejut dan lumpuh selama 24 jam. Terungkap juga bahwa Ayatollah Khamenei menjadi target yang diincar oleh Israel, namun berhasil menghilangkan jejaknya setelah dipindahkan ke lokasi rahasia. Pada 13 Juni, Israel melakukan serangan terhadap fasilitas nuklir dan militer Iran dengan alasan mencegah produksi senjata nuklir. Iran membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa program pengayaan uranium mereka hanya untuk tujuan damai. Akibat serangan tersebut, Iran meluncurkan serangan udara ke Israel, diikuti dengan serangan dari Angkatan Udara dan Angkatan Laut AS ke tiga fasilitas nuklir Iran pada 22 Juni. Situasi ini semakin memperkuat kerapuhan keamanan di kawasan tersebut, meningkatkan risiko konflik terbuka yang dapat meluas setiap saat.

Source link

Exit mobile version