Seorang ahli bernama Clarkson memiliki pengetahuan tentang siput bercangkang melingkar ke kiri melalui pekerjaannya di majalah New Zealand Geographic. Saat menemukan Ned, seorang siput istimewa ini, ia segera menyiapkan tempat tinggal sementara dan mengumumkan temuannya kepada majalah. Hal ini memicu ide untuk mengadakan kampanye nasional guna menemukan pasangan untuk Ned.
Kampanye ini melibatkan partisipasi masyarakat Selandia Baru untuk memeriksa kebun dan taman mereka guna mencari siput dengan cangkang melingkar ke kiri. Kisah Ned juga mengingatkan pada Jeremy, seorang siput serupa yang ditemukan di London pada tahun 2017. Meskipun Ned adalah siput kebun biasa dan sering dianggap sebagai hama, tujuan kampanye ini lebih dari sekadar peningkatan populasi.
Editor New Zealand Geographic, Catherine Woulfe, menjelaskan bahwa kampanye ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan alam, namun juga dapat membuka pembicaraan mengenai berkebun, alam, dan reproduksi. Dalam konteks yang lebih luas, kampanye ini juga mengikuti temuan studi terbaru yang menunjukkan penurunan keterhubungan manusia dengan alam.
Mengajak anak-anak untuk berinteraksi dengan alam dan meningkatkan ruang hijau di perkotaan dianggap sebagai langkah efektif untuk memperbaiki tren tersebut. Tindakan kecil seperti berburu siput di kebun pada malam hari dapat dianggap sebagai keberhasilan dalam mengenalkan anak-anak pada keindahan alam.