Parade militer China baru-baru ini menampilkan beragam senjata dan perlengkapan militer yang menarik perhatian puluhan pemimpin dunia, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, hingga Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Salah satu senjata yang menonjol adalah senjata laser LY-1 yang dipasang di atas truk lapis baja, yang diyakini mampu melumpuhkan sistem elektronik atau membutakan pilot. Para ahli juga menyoroti drone bawah laut raksasa AJX002 yang memiliki panjang sekitar 20 meter dan drone serang siluman GJ-11 yang mendukung jet tempur berawak dalam menjalankan misi.
China juga mengungkapkan versi terbaru dari rudal balistik antarbenua berhulu ledak nuklir Dongfeng-5C (DF-5C) yang memiliki jangkauan lebih jauh dan mampu membawa hingga 12 hulu ledak dalam satu misi. Parade ini tidak hanya memperlihatkan kemampuan nuklir triad China, tetapi juga memunculkan sepenuhnya rudal jelajah dan hipersonik seperti Changjian-20A, Yingji-18C, Changjian-1000, Yingji-19, Yingji-17, dan Dongfeng-17. Dengan mengungkapkan berbagai senjata canggih ini, China menegaskan kemampuannya dalam mempertahankan kedaulatan dan martabat negaranya dalam skala global.