Berita  

Prestasi Prabowo: Urutan Ketiga Pidato di Sidang Umum PBB

Presiden Prabowo Subianto akan memimpin delegasi Indonesia dalam Sidang Majelis Umum PBB ke-79 di New York, yang diadakan dalam rangka peringatan 80 tahun berdirinya PBB. Dalam sesi debat umum, Prabowo mendapat kesempatan untuk berpidato di urutan ketiga, setelah Brasil dan Amerika Serikat. Pidato kepala negara dibatasi selama 15 menit, dengan lampu tanda yang akan berubah warna saat waktu sudah mencapai 12 menit dan 15 menit. Prabowo diharapkan akan menegaskan komitmen Indonesia terhadap multilateralisme, reformasi PBB, dan peran Global South di hadapan negara-negara anggota PBB.

Isu-isu penting seperti Palestina, serangan terhadap negara berdaulat, iklim, kesehatan mental, dan penghapusan senjata nuklir diperkirakan akan menjadi sorotan dalam pidato Presiden Prabowo. Selain itu, Sidang Majelis Umum PBB tahun ini juga mencakup pertemuan tingkat tinggi mengenai solusi dua negara, peringatan 80 tahun PBB, serta 176 pertemuan resmi dan acara sampingan. Indonesia mendapat undangan penuh untuk acara ini dari level kepala negara hingga pakar.

Meskipun rincian isi pidato Prabowo belum dibagikan, namun diharapkan bahwa pidato akan membahas dinamika global, reformasi multilateralisme, dan dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina. Sebelumnya, Prabowo telah menunjukkan dukungannya terhadap buruh dalam peringatan May Day dan menyatakan dukungannya terhadap Undang-Undang Perampasan Aset.

Source link

Exit mobile version