Agus dan keluarganya, meskipun telah lama tinggal di luar negeri, tetap mempertahankan identitas Indonesia dengan baik. Mereka sering mengikuti acara peringatan 17 Agustus yang diadakan oleh komunitas diaspora dan kedutaan, serta memperkenalkan berbagai makanan khas Indonesia kepada orang-orang di sekitarnya. Agus dengan senang hati membagikan rendang buatan istrinya kepada tetangga-tetangganya, yang sering memberikan pujian atas masakan tersebut.
Agus juga sangat memperhatikan agar anak-anaknya tetap mengenal bahasa, pakaian, dan budaya Indonesia sehingga tidak melupakan akarnya. Baginya, menjadi seorang diaspora bukanlah berarti melupakan identitas, tetapi membawa bagian dari Indonesia ke manapun tempatnya. Bila ada generasi muda yang ingin mencoba beruntung di luar negeri, Agus menyarankan mereka untuk melakukan riset sendiri dan tidak tergoda begitu saja.
Meskipun belum menetapkan waktu pasti untuk kembali ke Indonesia, Agus mengakui bahwa ia berharap suatu hari nanti bisa pulang. Baginya, ia tidak ingin menghabiskan waktu tua di luar negeri. Saat ini, Agus tetap menjalani pekerjaannya di bidang teknologi informasi di Inggris sambil terus memperkenalkan budaya Indonesia kepada lingkungan sekitarnya.
